Kamis, 03 Januari 2013

JANGAN SEPELEKAN KEPUTIHAN....!!!

Dr. Boyke Dian Nugraha, SpOG

Hati-hati bagi wanita yang sering mengalami keputihan karena gejala kanker mulut rahim menjadi salah satu penyebab terjadinya masalah ini.
Indikasi adanya masalah kesehatan jika keputihan tersebut mulai berubah warna,gatal dan mengeluarkan bau yang kurang enak. Hal ini dikatakan oleh ahli kebidanan dan kandungan sekaligus konsultan seks Dr. Boyke Dian Nugraha, SpOG dalam seminar kesehatan bertajuk "Keputihan pada wanita: penyakit yang terabaikan" yang diselenggarakan di Hotel Borobudur Jakarta.

Menurut Boyke, dikenal dua jenis keputihan, yaitu keputihan fisiologis dan keputihan patologis. Keputihan fisiologis biasanya tidak gatal, tidak bau dan datangnya pada masa subur wanita. Biasanya juga datang menjelang seorang wanita dewasa terkena haid. Sedangkan keputihan patologis adalah keputihan yang sudah gatal, bau dan berubah warna. "Itu harus segera diobati," katanya.
Salah satu jenis keputihan patologis adalah keputihan yang disebabkan karen apenyakit kanker mulut rahim, serta keputihan akibat stress, benda asing(spiral/IUD), letih, dsb.
Keputihan akibat kanker rahim salah satu penyebabnya adalah sering berganti-ganti pasangan. "Dari berganti-ganti pasangan itulah, maka sang suami menularkan kepada istrinya. Karena para istri malu memeriksakan dirinya kedokter, maka mereka biasanya baru memeriksa setelah menderita keputihan dan hubungan seks berdarah. Padahal itu sudah masuk kanker stadium dua atau tiga,"kata Boyke. Padahal dengan deteksi dini melalui pemeriksaan pap net (deteksikanker), pasien dapat dideteksi ada-tidaknya penyakit kanker. Bahkan jika masih pada stadium dini, penyakit tersebut dapat disembuhkan 100 persen.

Menurut Boyke, hampir semua wanita di Indonesia pernah mengalam ikeputihan patologis seumur hidupnya minimal satu sampai dua kali. Maka dari itu, saran Boyke, para wanita dan pasangannya lebih baik memeriksakan diri mereka dengan pap net sebanyak dua tahun sekali sejak berhubungan seks.

Kanker mulut rahim juga bisa terjadi pada mereka yang belum pernah melakukan hubungan seksual jika wanita itu sering merokok. "Wanita yang merokok mempunyai kecenderungan 12 kali lebih banyak dibanding wanita yang tidak merokok untuk menderita penyakit kanker mulut rahim," kata Boyke.

Keputihan yang seringkali dianggap sepi itu bisa menyababkan kemandulan. Jikakeputihan tersebut tidak diobati, maka dapat terjadi infeksi indung telur makawanita tersebut menjadi mandul. "Banyak wanita yang menganggap entengkeputihan. Iya kalau fisiologis, tapi kalau patologis harus segera diobati. Lama-lama akhirnya susah punya anak," jelasnya.

Kecenderungan wanita Indonesia malu untuk memeriksakan diri ke dokter. Mereka mengambil jalan pintas dengan menggunakan berbagai bahan pembilas yang ada dipasaran. Padahal penggunaan bahan pembilas ini tidak boleh berlebihan, karena akan membunuh seluruh bakteri bahkan bakteri yang dibutuhkan sekalipun untuk menjaga keasaman yang biasanya mencegah masuknya bakteri berbahaya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

iklanseribu bloggratiss4u majelisrasulullah seribukatamutiara surgaweb sangrajamaya SERBA SERBI seribusayang 2billiontraffic4u sehatwalafiah SERIBU KAWAN FECEBLOG 4UI Free Backlinks echange de liens iklanwarga freebacklinks4u ANEKA VIDEO BUSANA MUSLIM freebanner4u